Saturday 18 October 2014

Zaitun




Baca juga manfaat Buah Apel
Zaitun
Zaitun (Olea europaea) adalah pohon kecil tahunan dan hijau abadi, yang buah mudanya dapat dimakan mentah ataupun sesudah diawetkan sebagai penyegar. Buahnya yang tua diperas dan minyaknya diekstrak menjadi minyak zaitun yang dapat dipergunakan untuk berbagai macam keperluan. Zaitun adalah anggota suku Oleaceae.

Ciri-ciri dan distribusi

 

Tanaman zaitun memiliki ciri-ciri di antaranya:
·         tumbuh sebagai perdu mempunyai bunga berbentuk lonceng
·         daun tunggal dengan kedudukan berhadapan tanpa daun penumpu
·         bunga banci atau berkelamin tunggal dan buah menumpang
·         buahnya berupa buah batu dengan biji memiliki endosperma
Zaitun mulai berbuah saat berumur lima tahun dan usianya dapat mencapai ribuan tahun, sehingga yang tadinya perdu telah menjadi pohon besar. Pohon zaitun yang berumur ribuan tahun di antaranya pernah ditemukan di Palestina yang bertahan hidup hingga 2000 tahun.
Distribusinya meliputi daerah-daerah iklim panas sampai iklim sedang. Kebanyakan jenisnya dapat ditemui di Asia dan daerah Laut Tengah. Tumbuhan ini masih berkerabat dengan melati (Jasminum sambac).

  Manfaat

Tangkai zaitun berdaun sering dipakai sebagai lambang perdamaian dan telah lama menjadi bagian kebudayaan Barat. Di dalam masyarakat ini dahan zaitun menjadi lambang perdamaian dan telah ditanam sejak ratusan tahun yang lalu untuk diambil buahnya yang sedap. Dari filosofi tersebut dapat kita ambil intisari bahwa dengan tumbuhnya zaitun akan membawa perdamaian.
Banyak manfaat dari pohon zaitun ini. Selain buahnya yang enak, kayu dari pohon zaitun juga sangat bagus, keras dan indah. Selain untuk dimakan buah zaitun juga digunakan sebagai penyedap makanan. Apabila diperas buahnya, kita dapat memperoleh minyaknya. Minyak ini dapat digunakan sebagai bumbu salad dan belakangan banyak digunakan untuk bahan kosmetik yang dapat menjaga kelembaban dan kekencangan kulit sehingga diyakini dapat menjadikan kulit awet muda.
Baca juga manfaat Buah Tomat.


Tomat



Tomat

Tomat (Solanum lycopersicum syn. Lycopersicum esculentum) adalah tumbuhan dari keluarga Solanaceae, tumbuhan asli Amerika Tengah dan Selatan, dari Meksiko sampai Peru. Tomat merupakan tumbuhan siklus hidup singkat, dapat tumbuh setinggi 1 sampai 3 meter. Tomat merupakan keluarga dekat dari kentang.

Macam

 

 

Terdapat ratusan kultivar tomat yang dibudidayakan dan diperdagangkan. Pengelompokan hampir selalu didasarkan pada penampilan atau kegunaan buahnya.

Berdasarkan penampilan

 

 

Terdapat buah tomat dengan kisaran warna dari hijau ketika masak, kuning, jingga, merah, ungu (hitam), serta belang-belang.
Dari ukuran dan bentuk, orang mengenal kelompok tomat
·         granola yang bentuknya bulat dengan pangkal buah mendatar dan mencakup yang biasanya dikenal sebagai tomat buah (karena dapat dimakan langsung),
·         gondol yang biasa dibuat saus dengan bentuk lonjong oval (biasanya yang ditanam di Indonesia adalah kultivar 'Gondol Hijau' dan 'Gondol Putih', dan keturunan dari kultivar impor 'Roma') dan termasuk pula tomat buah,
·         sayur adalah tomat dengan buah biasanya padat dan dipakai untuk diolah dalam masakan
·         ceri (tomat ranti) yang berukuran kecil dan tersusun berangkai pada tangkai buah yang panjang.

Manfaat

 

 

Orang mengenal tomat buah, tomat sayur, serta tomat lalapan. Berdasarkan hal ini, fungsi tomat merupakan klasifikasi dari buah maupun sayuran, walaupun struktur tomat adalah struktur buah.
Perkembangan pengetahuan, sekarang tomat tidak hanya sebagai pelengkap untuk makanan melainkan juga sudah dikenal luas untuk kecantikan. Manfaat tomat untuk kecantikan antara lain adalah untuk mengecilkan pori-pori dan mencerahkan kulit karena tomat kaya dengan kandungan vitamin C.
Baca juga manfaat Buah Srikaya.


Srikaya



Srikaya

Srikaya atau buah nona (Annona squamosa), adalah tanaman yang tergolong ke dalam genus Annona yang berasal dari daerah tropis.
Buah srikaya berbentuk bulat dengan kulit bermata banyak (serupa sirsak). Daging buahnya berwarna putih.
Termasuk semak semi-hijau abadi atau pohon yang meranggas mencapai 8 m tingginya. Daunnya berselang, sederhana, lembing membujur, 7-12 cm panjangnya, dan berlebar 3-4 cm. Bunganya muncul dalam tandan sebanyak 3-4, tiap bunga berlebar 2-3 cm, dengan enam daun bunga/kelopak, kuning-hijau berbintik ungu di dasarnya.
Buahnya biasanya bundar atau mirip kerucut cemara, berdiameter 6-10 cm, dengan kulit berbenjol dan bersisik. Daging buahnya putih, menyerupai dan memiliki rasa seperti podeng.

Nilai Gizi

 

Srikaya kaya akan energi makanan dan merupakan sumber zat besi yang baik.

Manfaat

 

Selain sebagai konsumsi buah yang menyehatkan, biji buah Srikaya dapat digunakan sebagai pestisida nabati. Misalnya ekstrak biji Srikaya digunakan untuk mengendalikan serangan hama ulat Spodoptera litura, Plutella xylostella, dan Rayap tanah. Ekstrak biji Srikaya berfungsi sebagai racun perut pada serangga hama tersebut.
Baca juga manfaat Buah Sirsak.